JAKARTA, HSEmagz.com – PT Dok Pantai Lamongan (DPL) berhasil meraih 3 penghargaan dalam ajang Health, Safety, and Environment Indonesia Award (HSEIA) 2023 yang diselenggarakan Majalah HSE di Hotel Bidakara, Jakarta pada Jumat (16/6/2023).
Ketiga penghargaan tersebut yaitu The Best HSE Digital Transformation 2023 (Shipyard Industries), The Best Company Concerned HSE 2023 (Shipyard Industries) dan The Best CEO For HSE Corporate Excellence Of The Year 2023 yang diterima oleh Direktur PT Dok Pantai Lamongan Widarta Liunanda.
Penghargaan bergengsi yang mengangkat tema “Safety Excellence For Business Sustainability” itu diberikan kepada DPL karena dinilai dewan juri telah berhasil dalam upaya membudayakan HSE, sehingga aspek HSE dapat diimplementasikan dengan baik dan benar serta berkelanjutan.
Pada kesempatan sebelumnya, Manajer HSE DPL Ahmad Thohir menjelaskan saat presentasi penjurian HSEIA 2023 (02/06/2023), bahwa dalam upaya membangun budaya keselamatan (safety culture) dan mencegah kecelakan kerja di lingkungan perusahaan, DPL mengembangkan program aplikasi bernama DPL APPS.
Dengan memberlakukan aplikasi tersebut, pelaporan sumber bahaya Unsafe Action and Unsafe Condition (UAUC) di tahun 2022 telah menurun 18 persen serta kepedulian untuk saling mengingatkan terus meningkat hingga 30 persen. Selain itu jam kerja karyawan juga meningkat 22 persen dari sebelumnya.
Sedangkan secara penerapan sistem HSE, DPL mengembangkan pelbagai program seperti; Safety Committee (P2K3), Project HSE Induction, Risk Assessment Development, HSE Inspection, HSE Committee Meeting, HSE Internal Meeting, Tool Box Meeting, Safety Weeks Campaign, Medical Check Up Compliance, PPE Compliance, Audit Program, Monitoring Lingkungan Kerja, Program HSE Digitalize (UAUC Apps) dan lain sebagainya.
Selain itu, DPL juga memiliki program budaya K3 seperti Safety Accountability Program (SAP), Behaviour Base Safety (BBS), HSE Campaign & Reward. Program berplatform digital yang mulai diluncurkan pada Juli 2020 ini dilakukan mengingat sebagian besar kecelakaan kerja yang terjadi dipicu oleh unsur manusia dengan perilaku yang tidak aman (unsafe behavior).
PT. Dok Pantai Lamongan berusaha untuk menjadi perusahaan yang lebih berkelanjutan dengan memaksimalkan dampak positif yang di miliki pada semua kelompok pemangku kepentingan dan berusaha meminimalisir dampak negatif di seluruh mata rantai proses produksi.
“Kami berusaha untuk mencapai hal tersebut dengan semangat integritas, Kerjasama Tim, Orientasi Pelanggan, Kompetitif dan peningkatan berkelanjutan untuk memenuhi Visi Misi perusahaan untuk membangun budaya keselamatan. Jika dianalogikan dalam sebuah gambar pohon budaya keselamatan , Zero Accident adalah buahnya, untuk membuat buah itu tumbuh dari sebuah pohon tentu saja kita harus memperhatikan keseluruhan aspek dari pohon tersebut”, ungkap Ahmad Thohir.
HSEIA 2023 merupakan ajang penghargaan yang berfokus pada bidang HSE dan merupakan agenda rutin tahunan yang diselenggarakan oleh PT Media Madani Ultima (MMU). Tujuannya adalah untuk mendorong para pelaku industri di Indonesia agar mengimplementasikan aspek K3 dengan baik dan benar serta berkelanjutan demi terciptanya budaya K3 di Indonesia.
Ketua Penyelenggara HSEIA 2023 Irnanda Laksanawan mengatakan, HSEIA 2023 adalah sebuah ajang penghargaan yang diberikan kepada mereka yang selama ini mengimplementasikan aspek K3 dengan baik dan benar serta berkelanjutan di perusahaannya masing-masing. Baik secara corporate, maupun secara individual yaitu bagi mereka yang selama ini mendedikasikan dirinya bagi kemajuan K3 Nasional.
“Diselenggarakan oleh PT Media Madani Ultima (MMU) bekerjasama dengan Dewan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional (DK3N), dengan tujuan mendorong para pelaku industri di Indonesia untuk mengimplementasikan aspek K3 dengan baik dan benar serta berkelanjutan demi terciptanya budaya K3 di Indonesia,” kata Irnanda.