JAKARTA, hsemagz.com – Perhelatan akbar pertemuan Organisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja Asia-Pasifik (APOSHO/Asia Pasific Occupational Safety and Health Organization) kembali digelar. Tahun 2023 ini merupakan yang ke-37.
Perhelatan kali ini digelar di Shah Alam, Malaysia dengan tuan rumah penyelenggaraan dari The Malaysian Society for Occupational Safety and Health (MSOSH).
Tema yang diusung dalam Aposho 37 th Annual Greeting Meeting and Conference adalah “Moving Forward Beyond Compliance.” APOSHO ke-37 dihadiri oleh berbagai organisasi dari 40 negara se-Asia Pasifik dan akan berlangsung selama 3 hari (23 – 26 Oktober 2023).
Melalui tema “Moving Forward Beyond Compliance,” APOSHO ke-37 diselenggarakan dengan tujuan untuk membahas isu-isu dan tren yang relevan bagi para pembuat kebijakan, praktisi K3, dan kesejahteraan pekerja di masa depan.
Selain Sesi Pleno, akan ada sesi terfokus mengenai isu-isu terkini seperti kesehatan kerja, kesehatan dan kesejahteraan mental, digitalisasi dan dampaknya terhadap K3, kebersihan industri dan beberapa bidang lain yang terkait dengan K3.
“Kami berharap dapat mempertemukan para pakar dan praktisi untuk membahas isu-isu dan tantangan-tantangan ini, sehingga kita dapat mengeksplorasi beberapa tantangan dalam K3 dan mengeksplorasi pilihan-pilihan yang tersedia untuk mengelolanya, baik melalui perubahan kebijakan, atau penerapan praktis dari konsep dan praktik K3, atau adopsi teknologi dan pendekatan baru,” demikian MSOSH sebagaimana dilansir dari laman wshasia.com.
“Kami juga berharap dapat mempertemukan para pembuat kebijakan, peneliti, praktisi dan pihak-pihak lain yang terlibat dalam bidang K3 untuk menghasilkan diskusi, ide dan berbagi pengalaman,” sambung MSOSH.
Sebagai negara anggota APOSHO, Indonesia mengirimkan delegasinya. Dan, hari ini para delegasi Indonesia sudah tiba di lokasi.
Para delegasi Indonesia tersebut terdiri atas tujuh orang. Masing-masing adalah Waluyo, Satrio Pratomo, Rudiyanto, Ketut Ima, Isradi Zainal, Subkhan, dan Andi Surraya M.
APOSHO merupakan sebuah badan internasional yang terdiri dari organisasi profesional nirlaba yang ditujukan untuk pencegahan kecelakaan dan penyakit akibat kerja di Asia Pasifik.
Konferensi Tahunan APOSHO yang pertama diadakan di Singapura pada Agustus 1985 atas saran ketua Dewan Keamanan Nasional Australia. Awalnya bernama “Komite Koordinasi Dewan Keamanan Nasional Asia-Pasifik.”
Namanya kemudian berganti menjadi APOSHO pada perhelatan ke-8 pada 1992. Pada 2020, jumlah keanggotaan tercatat 39 organisasi dari 21 negara.
Sejumlah negara memiliki lebih dari dua organisasi yang tercatat sebagai anggota APOSHO. Antara lain Indonesia, Australia, China, Korea, Malaysia, Mauritius, Thailand, Vietnam, dll.
Indonesia pernah menjadi tuan rumah penyelenggaraan APOSHO. Yaitu pada Oktober 2013 (APOSHO ke-28) yang saat itu diselenggarakan oleh Dewan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional (DK3N). (Hasanuddin)
