JAKARTA, hsemagz.com – World Safety Organization (WSO) Indonesia terus berupaya mengampanyekan dan mensosialisasikan pentingnya budaya K3 di seluruh lini aktivitas masyarakat.

Lewat perhelatan WSO Indonesia Safety Culture Award (WISCA), pada 2023 ini WSO Indonesia memberikan penghargaan kepada instansi pemerintahan yang dinilai ekselen dalam menjalankan program-program safety di lingkungan kerja.

Salah satunya penghargaan tersebut diberikan kepada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Tengah.

Instansi pemerintah yang berfokus pada pengembangan SDM di Provinsi Kalimantan Tengah itu mendapat penghargaan sebagai instansi yang peduli safety/K3 (WSO Concerned Corporation Award).

Baca juga: Sekjen Kemnaker: Budaya K3 Harus Menjadi Sebuah Gerakan

Baca juga: Dua Milenial Raih Penghargaan dari WSO Indonesia

Baca juga: PT Putra Perkasa Abadi (PPA) Raih Penghargaan K3 Dunia

Penghargaan bergengsi di bidang K3 tingkat nasional tersebut diterima oleh Kepala BPSDM Provinsi Kalimantan Tengah Dr Rahmawati, ST, MSi dan diserahkan langsung oleh Chairman WSO Indonesia Soehatman Ramli di ajang WISCA 2023 yang dihelat di Patra Jasa, Jakarta, Rabu (18/10/2023).

“Penghargaan ini tentunya sangat kami banggakan dan menjadi pemicu bagi kami agar kedepan berbuat dan berkarya lebih baik lagi di bidang keselamatan kerja di lingkungan BPSDM khususnya dan Provinsi Kalimantan Tengah umumnya. Untuk tahun 2024 kami akan lebih giat dan intens lagi untuk terus meningkatkan program-program terkait K3, terutama sarana dan prasarana perlindungan tenaga kerja di tempat kerja,” kata Rahmawati saat ditemui usai menerima penghargaan.

BPSDM Provonsi Kalimantan Tengah, katanya, telah bekerja sangat luar biasa dalam hal misalnya melakukan pendidikan dan pelatihan. Ada ratusan orang SDM yang dididik dan dilatih setiap waktu.

“Kami juga sudah banyak mengimplementasikan K3 di lapangan terutama menyiapkan semua kriteria keselamatan di tempat kerja. Dalam hal diklat, capaian yang didapat sudah banyak sekali. Antara lain mendapatkan Akreditasi A,” katanya seraya menjelaskan bahwa pihaknya menangani SDM di 14 kabupaten/kota dalam upaya pengembangan SDM di Provinsi Kalimantan Tengah.

Tak hanya instansi yang mendapat penghargaan dari WSO Indonesia. Salah satu personel BPSDM Provinsi Kalimantan Tengah yaitu Dr Stepanus, SHut, MP, juga menerima penghargaan. Pria yang disebut-sebut sebagai salah satu ahli K3 di BPSDM Provinsi Kalimantan Tengah tersebut menerima penghargaan dari WSO Indonesia untuk kategori Concerned Citizen Award. (Hasanuddin)