JAKARTA, HSEmagz.com – Sebanyak 26 perusahaan dari berbagai sektor industri di Tanah Air, mendapat penghargaan di bidang Health, Safety, and Environment (HSE) dalam ajang bergengsi HSE Indonesia Award (HSEIA) yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (16/6/2023).
Dalam perhelatan tersebut, berbagai sektor industri, mulai dari transportasi, Migas, konstruksi, galangan kapal dan shipyard, real estate, F & B, pertambangan, manufaktur, hingga energy services mengikuti HSEIA 2023.
Saat memberikan sambutannya, Ketua umum Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Lepas Pantai Indonesia (Iperindo) Anita Puji Utami menjelaskan bahwa penerapan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) adalah hal yang harus selalu terus diperhatikan oleh setiap perusahaan, khususnya pada industri galangan kapal.
“Sesuai dengan UU No 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan serta Peraturan Pemerintah (PP) No. 50 Tahun 2012 mengenai penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3) maka setiap perusahaan wajib menerapkan SMK3,” terang Anita.
Lebih lanjut, Anita menjelaskan bahwa saat ini Asosiasi Industri Galangan Kapal tentunya juga sudah mempunyai program implementasi SMK3. Seluruh anggota Iperindo tengah melakukan pendataan ulang terkait beberapa hal menyangkut SMK3 di industri galangan kapal. Selian itu, Iperindo telah bekerja sama dengan Kementerian Keternagakerjaan RI terkait sosialisasi pentingnnya penerapan SMK3 dan mengajak seluruh anggota Iperindo untuk selalu menerapkan dan mengedepankan SMK3 dalam menjalankan bisnis perusahaan secara konsisten.
“Kami di Iperindo secara konsisten juga telah memberikan pelatihanpelatihan bagi seluruh anggota Iperindo terkait dengan penyusunan maupun penerapan SMK3,” tambah Anita.
Anita berharap dengan kegitankegitan yang dilakukan terkait penerapan SMK3 dan safety culture dapat menjadi darah daging untuk terus mengembangkan industri perkapalan nasional yang berteknologi tinggi, lebih kompetitif untuk mendukung industri kemaritiman.
“Salah satu program kita adalah untuk menyelesaikan permasalahan yang masih tertunda agar industri perkapalan dalam negeri kembali bangkit dan menjadi semakin dinamis, semakin baik dan tentunya semakin efektif maka memang diperlukan penerapan safety culture dalam menjalankan perusahaan,” kata Anita.
Anita juga turut mengapresiasi acara HSEIA Award 2023. Menurut Anita, ajang seperti ini dapat menjadi dukungan dan dorongan untuk perusahaan dalam penerapan SMK3.
“Saya berharap acara ini dapat menjadi motivasi untuk perusahaan dalam menerapkan K3. Dalam acara ini kita juga bisa melihat inovasiinovasi dari perusahaan-perusahaan di berbagai bidang,” ungkap Anita.
Anita melanjutkan bahwa setiap perusahaan memang perlu saling melirik dan melihat inovasi-inovasi yang dilakukan karena hal itu dapat menjadi contoh maupun dorongan untuk satu sama lain.
(Tentya Richyadie)
